masukkan script iklan disini
MEDAN | Strateginews — Polrestabes Medan menindak sebanyak 1.031 pelanggar lalu lintas di jalan raya dalam sepekan digelarnya Operasi Patuh Toba 2025 di Kota Medan.
“Berdasarkan hasil pendataan Satlantas Polrestabes Medan selama sepekan Operasi Patuh Toba 2025 untuk pelanggaran yang paling banyak ditindak pengendara motor yang tidak memakai helm,” ujar Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Gidion Arif Setyawan, Selasa (22/7).
Dari 1.031 kasus pelanggaran lalu lintas di Kota Medan, ia mengungkapkan sebanyak 761 diberikan surat tilang dan 270 lainnya diberikan teguran. Tak hanya itu personel juga menyampaikan imbauan kepada masyarakat untuk sadar tertib berlalu lintas.
“Pengendara sepeda motor paling banyak melakukan pelanggaran. Tertinggi tidak mengenakan helm ada 381 dan tidak memiliki SIM dan STNK ada 190 kasus,” ungkapnya.
“Sedangkan barang bukti yang disita diantaranya 246 SIM C, 39 SIM A, 301 lembar STNK sepeda motor, 28 lembar STNK mobil, 144 unit sepeda motor dan tiga unit mobil,” ujar mantan Kapolres Metro Jakarta Utara tersebut.
Selain melakukan penindakan, Gidion menambahkan Sat Lantas Polrestabes Medan juga rutin menyambangi sekolah guna memberi himbauan dan sosialisasi tertib berlalu lintas kepada pelajar.
“Hal itu dilakukan karena mayoritas pelanggar lalu lintas merupakan pelajar sekolah,” pungkasnya. (Irham)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar